Developer game asal Iran telah membuat game yang diharapkan dapat menarik simpati orang banyak, terutama untuk Timur Tengah dan dunia bagian barat. Bersamaan dengan event gamescom di Jerman, member Iran National Foundation of Computer Games, juga membahas game Iran yang akan dijual di negara barat. Iklim politik yang memanas antara United States dan Iran, memberikan kemungkinan video game Iran bertitle "Special Operation 85: Hostage Rescue" tersebut akan laku dijual di market U.S, dan seluruh Eropa di awal tahun 2010. “Kami membutuhkan banyak investor. Tindakan U.S telah berimbas kepada industry negara kami, namun mereka tidak menghentikannya.” ungkap Amir Tarbyatjoui, kepala Parsan Business Development Solutions. Menurut Mohammad Taghi Fakhrian, sekretaris orgainsasi Union of the Islamic Students, game "Special Operation 85: Hostage Rescue" tersebut bukan berisi promosi terorisme atau kekerasan, namun untuk menunjukkan kepada dunia mengenai mempertahankan negara. Game tersebut bercerita mengenai Israel atau U.S yang telah menculik dua ilmuwan nuklir asal Iran, yang kemudian diselamatkan oleh pasukan khusus Iran. Sebanyak 8 level game, pasukan khusus Iran masuk ke operasi militer untuk menyelamatkan 2 ilmuwan bernama Saeed dan Maryam, yang dipenjara di U.S. Player akan melengkapi ke-8 level dengan membunuh pasukan U.S dan Israel, mencuri laptop yang mengandung informasi rahasia dan akhirnya membebaskan scientist dan 3 diplomat juga 1 fotografer. Player juga dibekali senjata AK-47 buatan Iran sebagai agen khusus bernama Nasseri, memiliki amunisi dan mampu menembak mati musuh yang akan ditampilkan dalam gambar pop-up tiga dimensi secara tiba-tiba. Namun, sayangnya developer game Iran kini harus bekerja di situasi politik yang sulit, bahkan menyebabkan game tersebut tidak dikenal di dalam negeri Iran, namun menarik perhatian public internasional. Developer game Iran berharap dapat membuktikan kemampuannya untuk membuat game yang dapat dimainkan di negara barat dengan tingkat kontroversi yang lebih tinggi. source: beritanet.com
KIKD Teknik Pengolahan Audio dan Video
5 years ago
0 comments:
Post a Comment